Selamat Datang Di "Storya Tube" Semoga Website Ini dapat Bermanfaat Untuk Anda

Ini adalah website Jurnalis kami

Dapatkan Informasi Menarik Di website ini

Ilmu

Ilmu adalah harta yang sangat berharga, maka carilah Ilmu Sebanyak-banyaknya.

Info Sinopsis Film

Ini adalah Kumpulan Dari Sinopsis Terbaik Di Dunia.

My-Video

Video merupakan rangkaian cerita berjalan, dengan adanya video memungkinkan kita berinteraksi dengan orang diseluruh dunia dengan mudah.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Tuesday, February 13, 2018

Dibalik Fakta Penganiayaan kiayi umar basri

Dibalik Fakta Penganiayaan kiayi umar basri Teselip "byDesaign"


Menjelang tahun politik 2018-2019 suasana yang baru pulih dari tercabik-cabiknya kebhinekaan pasca Pilgub DKI kembali menyeruak. Akhir-akhir ini marak aksi penyerangan terhadap sejumlah pemuka agama. Tidak hanya penyerangan terhadap pemuka agama islam saja, tapi juga pemuka agama lainnya seperti Kristen, Hindu dan Budha.
Seperti kita ketahui, Pilgub DKI yang lalu menyisakan luka dan jurang intoleransi yang dalam bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Bayangkan saja, bahasa kasar setiap hari kita baca di sosial media. Tudingan kafir pun dengan mudah disematkan kepada orang-orang yang tidak sepaham dengan pilihannya.
Persekusipun menjadi tontonan yang lumrah. Sekelompok massa yang tidak suka terhadap seseorang dengan mudah memburu, mendatangi dan meneror orang tersebut. Inilah warisan dari Pilgub DKI yang lalu, mau tidak mau, suka tidak suka, itulah tugas berat kita semua untuk kembali merajutnya.
Belum usai kita memintal benang untuk kembali merajut toleransi dan kebhinekaan, hal serupa kembali terjadi akhir-akhir ini. Banyak pihak yang meragukan aksi-aksi belakangan ini murni dilakukan oleh orang per orang tanpa ada yang menggerakkannya.
Mantan Panglima TNI, Gatot Nurmantyo, dalam cuitannya di sosial media twitter sempat melemparkan wacana tentang upaya “by design” terkait serangkaian aksi teror kepada sejumlah pemuka agama belakangan ini. Tentunya sebagai mantan seorang militer dia paham betul tentang skenario dan upaya adu domba seperti ini. Apalagi latar belakangnya sebagai seorang mantan pejabat tinggi militer, tentunya dia banyak mendapatkan informasi A1 dari rekan maupun bawahannya yang masih aktif.
Siapakah sebenarnya Sosok kiayi umar basri  ? Ulama terkemuka di Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, KH Umar Basri dikenal sebagai kyai yang tak banyak bicara di luar. Kyai sesepuh Pondok Pesantren AL Hidayah tersebut jarang memberikan ceramah atau tausiyah di luar pondok pesantren.
"Jadi Pak Kyai itu fokus mengurus pondok pesantren dan santri saja," ujar Iwan Ismail (35), santri sekaligus saksi pelapor, ketika ditemui Tribun Jabar di lokasi kejadian, Kampung Santiong, Desa Cicalengka Kulon, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Sabtu (27/1/2018).
Selain itu, Iwan Ismail menyebut KH Umar Basri bukanlah tipe orang yang banyak berbicara pada orang lain.
KH Umar Basri hanya mengisi pengajian bagi para santri atau mengajarkan mengaji. Kyai ini pun tak banyak mengumbar nasihat pada orang lain.
"Kalau memang ada yang sakit hati dengan ucapannya, kenapa? Kyai itu tak punya musuh," ujar Iwan Ismail.




INILAH Efek Anis mencalonkan diri pada pilpres 2019 !!!

INILAH Efek Anis mencalonkan diri pada pilpres 2019 !!!













Belum genap setahun  Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali mengutarakan keinginannya untuk tidak mencalonkan diri dalam Pemilihan Presiden 2019. Semuanya ini berkaitan dengan sejumlah survey yang memasukkan nama Anies Baswedan sebagai salah satu orang yang akan “melantai” di bursa Pilpres 2019. Memang tidak elok menyimpulkan sesuatu itu terlalu cepat, tapi bukankah Jokowi naik dan ikut berkontestasi di Pilpres 2014 juga berawal dari survei?

namun, apakah efek yang akan terjadi jika ia kembai mencalonkan diri pada pemiliu 2019 ? tentunya sejumlah kebijakan yang sudah ia buat untuk DKI Jakarta akan kacau, mungkin juga banyak yang tidak terlaksana.

banyak yang menyayangi hal tersebut. 
klik disini untuk berita selengkapnya

Masuk Tahun Politik, Hati-hati Provokasi Kasus Intorelansi

Masuk Tahun Politik, Hati-hati Provokasi Kasus Intorelansi


Akhirnya, saya menduga kasus-kasus intorelansi ini dikendalikan oleh suatu skenario sistemik yang bertujuan untuk menyebarkan rasa takut dan pertentangan antarumat beragama. Telisiklah baik-baik. Kasus-kasus ini terjadi hampir bersamaan dan sama-sama menyasar lambang-lambang keagamaan, baik figur-figur agama maupun tempat ibadah. Pelakunya apalagi—ada yang sampai disimpulkan sebagai orang gila. Betapa ganjilnya! Saya membaca kasus-kasus ini bertujuan untuk menciptakan instabilitas nasional. Satu cara untuk meningkatkan sentiment kebencian antar umat beragama, untuk kemudian dipanen pada Pilkada Serentak 2018 dan Pemilu Nasional 2019. berita selengkapnya baca disini